Kesempatan Emas Man Utd Rekrut Victor Boniface, Ruben Amorim Urungkan Niat Reuni Viktor Gyokeres

DailySports.ID - Manchester United bisa saja mendapatkan kesempatan emas untuk merekrut penyerang Bayer Leverkusen, Victor Boniface dengan biaya sebesar 42 juta Pounds (Rp 847 miliar).

Meskipun memang kenyataannya sang penyerang berkebangsaan Nigeria tersebut telah menandatangani kontrak baru dengan klubnya, Bayer Leverkusen saat ini.

The Red Devils akan menghadapi Fulham di Liga Inggris pada Minggu malam di Craven Cottage, dengan tim tamu berada di posisi ke-13 dengan hanya 26 poin.

Pelatih kepala Man Utd, Ruben Amorim akan khawatir karena timnya hanya mencetak 27 gol di liga utama musim ini, dan rekor tersebut merupakan rekor terburuk keenam di divisi tersebut.

Setan Merah secara konsisten dikaitkan dengan kepindahan penyerang Sporting Lisbon Viktor Gyokeres, tetapi pemain Swedia itu mungkin terbukti sangat mahal mengingat ia dilaporkan menjadi incaran banyak tim di seluruh Eropa.

Akan tetapi menurut laporan Sky Germany, mengklaim bahwa meskipun penyerang Leverkusen Boniface telah menandatangani kontrak baru hingga musim panas 2029, juara Liga Jerman tersebut bersedia bernegosiasi dengan harga sekitar £42 juta.

Victor Boniface, Striker Tajam yang Dibutuhkan Man United?

Boniface bermain dalam 23 pertandingan di Liga Jerman musim lalu, mencetak 14 gol dan memberikan delapan assist, membantu Leverkusen meraih dua gelar domestik tak terkalahkan.

Pemain berusia 24 tahun itu sejauh ini tampil 10 kali di liga musim ini - mencetak delapan gol - dan telah mencetak satu gol dalam tiga pertandingan Liga Champions.

Man United telah meminjamkan pemain sayap Antony ke Real Betis pada bursa transfer Januari ini, dan penyerang Alejandro Garnacho kemungkinan akan bergabung dengan Chelsea bulan ini.

Marcus Rashford juga sangat dikaitkan dengan kepindahannya dari Old Trafford, dan akan mengkhawatirkan jika klub membiarkan ketiganya pergi tanpa mendatangkan pemain baru.

Haruskah Man United Belanja Pemain untuk Posisi Lain?

Tim asuhan Amorim memperoleh hasil positif melawan tim seperti Liverpool dan Arsenal pada bulan Januari, tetapi mengalami kesulitan dalam bertahan ketika mereka dipaksa untuk lebih ekspansif.

Pelatih asal Portugal itu telah kalah dalam enam dari sembilan pertandingan terakhirnya di Liga Inggris, dan menyatakan bahwa tim United saat ini bisa dibilang yang terburuk dalam sejarah klub setelah kekalahan 3-1 timnya melawan Brighton & Hove Albion Minggu lalu.

Penguatan pertahanan tidak diragukan lagi harus menjadi prioritas di bursa transfer mendatang, dan mungkin Setan Merah akan diuntungkan jika mereka merekrut bek tengah atletis yang mampu menempuh jarak yang jauh.

Meski dekimian Manchester United menulis surat kepada para penggemar awal minggu ini dan memperingatkan bahwa klub berisiko melanggar aturan pengeluaran Liga Inggris, dan menolak untuk mengesampingkan kemungkinan kenaikan harga tiket.

Dengan tekanan yang signifikan di dalam dan luar lapangan, Amorim mungkin tidak memiliki kemewahan untuk dapat mengatasi masalah tim di bursa transfer, dan mungkin terpaksa mencari solusi internal.