Viktor Axelsen Mundur dari Japan Open 2024, Begini Alasannya
Kamis, 15 Agustus 2024, 10:20 WIB

Viktor Axelsen Mundur dari Japan Open 2024, Begini Alasannya-X/Olympics-
DailySports.ID - Tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen mengumumkan mundur dari Japan Open 2024. Simak alasan batalnya Axelsen berlaga di turnamen tersebut.
Setelah Olimpiade Paris 2024, para atlet bulutangkis dunia kembali digenjot untuk mengikuti turnamen Japan Open 2024. Pertandingan Japan Open 2024 akan dimulai pada Selasa (20/8/2024) di Yokohama Arena, Jepang.
Namun kurang dari seminggu, banyak atlet yang kompak mundur dari turnamen tersebut. Tak terkecuali unggulan asal Denmark, Viktor Axelsen. Lewat media sosial X, Axelsen mengabarkan bahwa dirinya pamit dari Japan Open 2024.
Pemain berusia 30 tahun itu mengaku kelelahan usai berkompetisi di Olimpiade Paris 2024. Alhasil, ia membutuhkan waktu untuk memulihkan energi dan staminanya.
“Saya ingin sekali bermain di Jepang minggu depan, tetapi saya memaksakan tubuh dan pikiran saya semaksimal mungkin menjelang, selama, dan setelah Olimpiade,” kata Viktor Axelsen dikutip pada Kamis (15/8/2024).
“Sayangnya, saya tidak dapat pulih tepat waktu dan harus membuat keputusan yang tepat untuk kesehatan saya,” sambungnya.
Si peringkat 2 dunia itu menyampaikan rasa terima kasihnya kepada penggemar. Meski tak berkompetisi, Axelsen mengklaim akan tetap berada di Jepang untuk bertemu dengan fans.
“Terima kasih atas dukungan dan pengertian Anda semua. Saya masih akan berada di Jepang untuk menemui penggemar saya di Jepang, jadi saya akan menemui kalian di sana!” tandas Viktor Axelsen.
Axelsen sendiri berhasil meraih emas di Olimpiade Paris 2024. Berlaga di final dengan wakil Thailand, Kunvalut Vitidsarn, Axelsen berhasil menang dalam 2 set sekaligus.
Ini merupakan kemenangan 2 kali berturut-turut dari sang pebulutangkis Denmark. Saat Olimpiade Tokyo 2020, Axelsen juga menjadi peraih emas untuk nomor tunggal putra cabor bulutangkis.
Mundurnya Viktor Axelsen menjadi keuntungan tersendiri bagi Jonatan Christie. Tunggal putra itu masuk di satu bagan dengan Axelsen pada babak Grup. Sebab, jika Jojo (sapaan Jonatan) lolos terus menerus, ada kemungkinan keduanya bertemu untuk memperebutkan gelar juara.