Yuzu Ueno, Pebulutangkis Putri Rangkap Calon Tulang Punggung Jepang di Masa Depan
Selasa, Jul 2024

Aksi pebulutangkis ganda putri Jepang, Yuzu Ueno/Aoi Banno, di turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024.--PB Jaya Raya
DailySports.ID - Turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix kerap melahirkan pebulutangkis top dunia di masa depan. Salah satu atlet muda yang menonjol dalam gelaran tahun ini adalah Yuzu Ueno.
Pebulutangkis putri berparas manis asal Jepang ini bermain rangkap dalam turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024 yang digelar di GOR PB Jaya Raya Bintaro. Dia turun di sektor tunggal putri dan ganda putri kategori U-17.
Hebatnya lagi, Ueno sukses menyapu bersih dua gelar juara di nomor tunggal putri dan ganda putri kategori U-17. Dia memiliki ketahanan stamina yang luar biasa untuk ukuran atlet junior.
Dibilang luar biasa karena untuk satu sektor saja dia harus melakoni minimal enam pertandingan dari babak 64 besar hingga semifinal. Total Yuzu Ueno melahap 12 pertandingan sepanjang enam hari turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024 (9-14 Juli).
Di sektor tunggal putri, Ueno yang berstatus non-unggulan sukses mengalahkan wakil tuan rumah asal PB Jaya Raya, Shaafiya Yasmin Maitsa, lewat perjuangan rubber game dengan skor 21-17, 15-21, 21-9, Minggu (14/7/2024).
Sementara itu, Yuzu Ueno yang berpasangan dengan Aoi Banno kembali menapaki podium tertinggi di sektor ganda putri. Mereka menekuk wakil Korea Selatan, Kim Han-bi/Kim Na-yeon dua gim langsung dengan skor 21-11, 21-9.
Jadilah Ueno membawa pulang dua medali emas dari turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024. Total dia mengantongi hadiah juara sebesar 1.000 dolar AS (sekitar Rp16,1 juta).
Ditemui usai menjuarai sektor ganda putri, Yuzu Ueno mengaku senang bisa menjuarai turnamen Jaya Raya Junior International Grand Prix 2024. Semakin terasa istimewa karena inilah kejuaraan internasional pertama yang dia ikuti.
“Pertama kali ikut kejuaraan bisa juara, sangat senang. Meskipun menyerang terus dan nggak bisa bertahan, yang penting kami menyerang lebih dulu," kata Yuzu Ueno.
"Sekarang saya ingin pulang ke Jepang untuk mempersiapkan diri menyambut turnamen terdekat yang notabene hajatan junior terbesar di negara kami. Saya sangat ingin juara di sana," ujarnya yang didampingi pelatih asal Indonesia bernama Anton Kurnia.