https://cafesguilis.com/producto/https://versalitaestudio.com/sobre-nosotros/kadinkabbandung.orghttps://conilplayamar.com/propiedad/https://haveone.it/shop/https://www.jomaportes.com/contacto/https://svemarche.eu/https://www.nativehotels.org/en/https://www.ritchiehill.com/gallery
slot gacor slot gacor resmi https://lpm.uki.ac.id/
1 Gagal Raih Gelar di 2 Turnamen Beruntun, Pelatih Singgung Kondisi Mental Jojo-Ginting

Gagal Raih Gelar di 2 Turnamen Beruntun, Pelatih Singgung Kondisi Mental Jojo-Ginting

Gagal Raih Gelar di 2 Turnamen Beruntun, Pelatih Singgung Kondisi Mental Jojo-Ginting

Pelatih singgung kondisi mental Jojo-Ginting pasca Olimpiade Paris 2024-Kolase foto PBSI-

DailySports.ID - Pelatih tunggal putra bulu tangkis Indonesia, Irwansyah memberikan sejumlah catatannya terkait performa Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie dalam dua turnamen terakhir, yakni Hong Kong Open dan China Open 2024. 

Diketahui, kedua pemain andalan Indonesia itu belum berhasil meraih gelar dalam dua turnamen terakhir tersebut. Menanggapi hasil tak memuaskan itu, Irwansyah membeberkan sejumlah hal terkait kondisi anak asuhnya. Pelatih berusia 50 tahun itu juga menyinggung mental Jojo dan Ginting usai Olimpiade Paris 2024. 

"Memang ini hitungannya turnamen pertama dan kedua bagi Jonatan dan Ginting setelah Olimpiade. Walau hasilnya belum maksimal, belum juara, saya sebagai pelatih cukup puas dengan penampilan mereka di dua turnamen kemarin," beber Irwansyah dalam rilis PBSI. 

Irwansyah menegaskan, tidak mudah untuk mengembalikan kondisi mental kedua pemain, usai apa yang terjadi di Olimpiade.

Oleh karena itu, Irwansyah menilai penampilan Jojo dan Ginting sudah berada di jalur yang positif, meski belum maksimal. Terlebih, semangat Jojo dan Ginting disebutnya telah kembali. 

"Maksudnya begini, tidak mudah mengembalikan kondisi mental mereka setelah apa yang terjadi di Olimpiade tapi di dua turnamen ini mereka sangat positif," tuturnya. 

"Semangat dan motivasinya sudah kembali, baik di dalam maupun di luar lapangan,"

Lebih lanjut Irwansyah mengungkap faktor yang cukup besar memengaruhi permainan Jojo dan Ginting, adalah kondisi lapangan yang berubah-ubah.

Hal tersebut membuat dua tunggal putra Merah-Putih itu kesulitan dalam beradaptasi dan mengembangkan permainan. 

"Memang untuk permainan belum mencapai performa terbaik. Masih banyak ragu-ragu mainnya apalagi dengan kondisi lapangan yang berubah-ubah," jelas Irwansyah.  

"Ini yang belum bisa mereka atasi, bagaimana keluar dari tekanan saat posisi sulit," sambungnya. 

Sementara, hasil di turnamen Hong Kong Open dan China Open 2024 disebut Irwansyah sebagai modal penting untuk Jojo dan Genting di turnamen yang akan datang. Sang pelatih dengan yakin mengatakan jika kondisi anak asuhnya akan segera kembali menjadi lebih baik.

"Hasil di China Open dan Hong Kong Open adalah modal buat Jonatan dan Ginting untuk menatap turnamen ke depan. Saya yakin ke depannya mereka akan lebih ok lagi," tandasnya.

Berita Terkait